Review Project: Bloodstrike, Game Battle Royale Mirip Warzone Mobile!

Review Project Bloodstrike

Hai guys, jadi tadi admin lagi scroll Youtube, nemu video game battle royale namanya Project: Bloodstrike. Karena penasaran akhirnya admin coba download, dan ternyata lumayan seru, apalagi size-nya di bawah 2GB.

Dilihat secara keseluruhan, gameplay Project: Bloodstrike mirip seperti COD Warzone Mobile. Mulai dari sudut pandang karakter FPS (First Person-shooter), tampilan Crate, hingga tembakan senjata.

Selain itu, masih banyak kemiripan game yang dikembangkan oleh NetEase ini. Untuk itu, admin akan review Project: Bloodstrike secara lengkap. Kalau kalian masih ragu, silahkan simak artikel ini sampai selesai, ya!

Review Project: Bloodstrike

Project: Bloodstrike adalah game battle royale FPS dari NetEase. Game ini pertama rilis di Playstore 21 September 2022 dalam versi Early Access. Jadi tampilannya belum final dan masih banyak yang harus diperbaiki.

Meskipun begitu, minat gamer akan game ini cukup besar, terbukti dengan 100ribu unduhan dan terus bertambah setiap harinya. Bahkan, di Youtube kita bisa menjumpai banyak video dan review Project: Bloodstrike.

NetEase mengatakan kalau di game ini pemain memiliki beberapa mod untuk meningkatkan gaya bermain. Nantinya setelah rilis versi final, kemungkinan akan banyak yang perbaiki, khususnya error dan bug.

Menurut admin sih Project: Bloodstike lumayan bagus meskipun masih Early Access. Apalagi tampilan visualnya begitu mengagumkan, sampai lupa kalau ukuran game ini di bawah 2GB.


Nah, untuk yang penasaran seperti apa gameplay dan komponen di dalam game Project: Bloodstrike, simak penjelasan di bawah ini ya!

Gameplay dan Hal Menarik dari Project: Bloodstrike

Meskipun dianggap mirip COD Warzone Mobile, tapi ada beberapa hal menarik di Project: Bloodstrike. Pertama tentu full size-nya yang lebih ringan dan bisa dimainkan di hp dengan spesifikasi rendah.

Sebelum download, kamu bisa pahami beberapa aspek dan gameplay Project: Bloodstrike berikut ini:

1. Map dan Mode Permainan


Untuk versi Early Access, Project: Bloodstrike memiliki 2 mode, yakni Shooting Range dan Battle Royale. Perbedaannya, Shooting Range mirip Training Mode di PUBG, sementara Battle Royale pertarungan antar squad.

Sementara untuk map sepertinya baru 1 saja dengan jumlah pemain sebanyak 100 orang. Jujur sih, game ini yang main pemain asli semua. Beberapa kali admin masuk Lobby jarang ketemu BOTS.

Di awal game kita dikasih senjata berjenis Pistol. Ini bisa digunakan ketika banyak pemain yang turun di tempat sama. Kalau lokasinya kosong, Pistol bisa dibuang dan ambil senjata yang lebih bagus.

2. Tampilan Karakter


Project: Bloodstrike memiliki 8 karakter yang bisa dipilih saat matchmaking. Ethan adalah karakter utama di game ini, tampilannya lumayan keren dengan topeng warna merah. Selain itu, ada juga Jet, Kala, Val, Hank, Spike, E.M.T, dan Kraken.

Semua karakter memiliki tampilan yang unik dan sepertinya juga dibekali skill untuk mendukung permainan. Kalau kamu bingung mana yang terbaik, coba saja karakternya satu per satu.

Jelas ini jauh berbeda dari PUBG yang karakternya bisa disesuaikan sendiri. Tapi karena Project: Bloodstrike masih versi Akses Awal, kemungkinan akan ada update di bagian karakter.

3. Grafik dan Visual


Secara grafis game ini terlihat menawan. Ada menu Pengaturan untuk menyesuaikan visual sehingga permainan terlihat lebih baik. Seperti penjelasan sebelumnya, gaya visual Project: Bloodstrike sangat mirip COD Warzone Mobile.

Ketika terjun dari pesawat, keseluruhan peta terlihat jelas. Apalagi ketika mendarat, gaya FPS begitu terasa. Selain itu, ketika terkena tembakan, getarannya begitu terasa, kita seperti terbawa di arena pertempuran.

Sementara untuk User Interface (UI), memang masih terlihat seperti game “murahan”. Kalau kamu pernah main game Farlight 84, tampilan menu utama kurang lebih seperti itu.

4. Luas Map dan Crate


Kurang lebih luas map di Project: Bloodstrike mirip seperti Erangel di PUBG. Tapi bedanya, area dan bangunan bergaya militer, jarang ditemui rumah-rumah gitu. Lumayan enak untuk war jarak dekat maupun pakai Sniper.

Sementara Crate berbentuk kotak dan bisa ditemukan di dalam bangunan. Di dalam Crate kalian bisa mendapatkan ragam senjata, mulai dari Assault hingga Sniper Riffle. 

Sejauh ini senjata terbaik di Project: Bloodstrike menurut admin M416, aim-nya lumayan bagus dan minim recoil. Tapi kalau belum dapat, UMP juga cukup ber-damage.

5. Control dan Sensitivity

Tombol-tombol di Project: Bloodstrike tak jauh berbeda dengan game battle royale lain. Kamu bisa atur sesuai keinginan atau menyamakannya dengan settingan PUBG atau game yang sering kamu mainkan saat ini.

Beberapa tombol yang masih asing bagi admin adalah Save Yourself dan Operator Skill. Setelah admin coba di match, Save Yourself berfungsi untuk healing ketika di-knock musuh.

Sementara Operator Skill adalah tombol untuk memunculkan skill sesuai karakter yang dipilih. Tadi admin coba pakai Ethan, skill-nya berupa perisai untuk berlindung.

Sayanganya, sensitivitas hanya sebatas kamera dan screen saja, belum da Gyroscope di game ini. Padahal, Gyroscope cukup membantu di game mobile.

6. Respawn Tanpa Batas

Nah, hal yang paling menarik di Project: Bloodstrike adalah respawn tanpa batas. Pemain bisa kembali ke dalam game setelah beberapa detik dibunuh musuh. Tapi dengan catatan masih ada teammate yang tersisa.

Fitur ini tentunya kurang disukai karena waktu permainan jadi lebih lama. Bayangkan, kita udah susah payah nge-kill musuh, eh tiba-tiba mereka muncul di depan kita. Big L untuk fitur respawn di Project: Bloodstrike.

7. Menu Shop

Untuk versi Early Access, admin belum temukan menu Shop di Project: Bloodstrike. Tapi sangat mungkin di versi final-nya, kita bisa membeli skin senjata, kostum, maupun item seperti game battle royale lainnya.

Project: Bloodstrike adalah game battle royale FPS baru dengan gameplay dan visualisasi mirip COD Warzone Mobile. Bahkan bisa dibilang kloningan tanpa mengubah semua aspek di dalam game.

Kemungkinan saat COD Warzone Mobile resmi rilis di Playstore, game ini akan hilang karena masalah copyright. Sebelum itu terjadi, tak ada salahnya mencoba, karena lumayan seru untuk mengisi waktu luang.

Nah, itulah sedikit review Project: Bloodstrike yang bisa admin bagikan. Game ini cukup menarik dicoba bukan hanya karena mirip Call of Duty Warzone Mobile, tapi ukuran size yang ramah untuk hp kentang.