Perbedaan Nomor Meter dan ID Pelanggan atau IDPEL PLN

Saat ini, PLN menyediakan 2 layanan listrik, yakni Prabayar dan Pascabayar. Namun, kebanyakan masyarakat lebih memilih Prabayar atau pembayaran di awal via token.

Nah, ketika mengisi token listrik, kita diminta nomor meter atau ID pelanggan sebagai syarat. Akan tetapi, tak sedikit masyarakat yang bingung perbedaan keduanya.

Di artikel ini admin akan menjelaskan perbedaan nomor meter dan ID pelanggan PLN. Bagi kamu yang masih bingung, yuk simak sampai selesai!

Kebutuhan masyarakat akan listrik memang sangat besar. Rasanya hidup jadi tidak menyenangkan bila terjadi pemadaman dalam waktu yang lama.

Bukan hanya di perkotaan, sekarang listrik sudah hampir merata di daerah-daerah. Ini tak lain karena program PLN yang ingin semua orang menikmati listrik.

Lantas, apa perbedaan nomor meter dan ID pelanggan? Dijelaskan oleh akun media sosial resmi PLN, nomor meter memiliki 11 digit angka unik.

Sementara itu, ID pelanggan terdiri dari 12 angka dan biasanya tertera pada bagian bawah meteran listrik.

Meskipun nomor meter dan ID pelanggan PLN adalah dua hal berbeda, kita tetap bisa menggunakannya dalam pembelian token listrik.

Namun, kebanyakan orang lebih sering pakai nomor meter karena tertera di kartu PLN. Sehingga, kita tak perlu mencatat atau mengingatnya.

Setelah tahu beda nomor meter dan ID pelanggan PLN, selanjutnya admin akan jelaskan cara mengetahui atau melihat kedua nomor tersebut.

Berikut cara mengetahui nomor meter dan ID pelanggan PLN:

Cara pertama bisa dengan melihat meteran listrik. Di bagian atas biasanya tertera nomor meter, sementara ID pelanggan ada di bawah beserta barcode.

Seperti penjelasan awal, nomor meter adalah data yang terdiri dari 11 digit angka. Sedangkan kalau 12 digit berarti ID pelanggan.

Kalau kamu sedang berada di luar rumah, cara mengetahui nomor meteran listrik juga bisa dengan mengecek struk pembayaran atau kartu PLN.

Demikian ulasan tentang perbedaan nomor meter dan ID pelanggan PLN. Semoga bermanfaat bagi kamu yang bingung ketika hendak membeli token listrik.