Contoh Soal Rekonsiliasi Bank dan Cara Penyelesaiannya

Contoh Soal Rekonsiliasi Bank

Rekonsiliasi bank memiliki peran yang sangat penting, terutama bagi petugas atau staf yang bertanggung jawab dalam keuangan perusahaan. Tujuannya untuk menghindari resiko buruk yang muncul akibat ketidaksesuaian.

Meskipun sebenarnya perbedaan sah-sah saja, namun untuk menghindari resiko yang melampau batas, perusahaan sebaiknya tetap melakukan rekonsiliasi bank secara rutin.

Dikutip dari penakuis.com, proses rekonsiliasi bank dapat membantu perusahaan dalam mengelola keuangan secara efisien, mengidentifikasi masalah dalam pengelolaan kas, serta mencegah ketidaksesuaian.

Dalam proses rekonsiliasi sebaiknya dilakukan minimal 1 bulan sekali atau rutin per minggu. Artikel ini akan menjelaskan contoh soal rekonsiliasi bank lebih lanjut. Penasaran? Yuk simak!

Sekilas Tentang Rekonsiliasi Bank

Sebelum lanjut bahas contoh soal rekonsiliasi bank, ada baiknya kita pahami apa itu rekonsiliasi bank. Singkatnya, ini adalah proses membandingkan catatan keuangan perusahaan dengan catatan keuangan bank.

Hal ini bertujuan untuk mengidentifikasi perbedaan kas antara keduanya. Perbedaan tersebut bisa terjadi jika transaksi yang dilakukan oleh perusahaan belum tercatat oleh bank.

Sebaliknya, jika terdapat perbedaan dari catatan lain, maka perlu dilakukan penyesuaian antara catatan bank dan perusahaan.

Rekonsiliasi bank juga dapat diartikan sebagai verifikasi dalam proses membandingkan data saldo perusahaan dengan catatan keuangan yang terkait dari bank.

Dalam artian sederhana, rekonsiliasi bank adalah proses yang ditujukan untuk menyesuaikan data atau informasi yang ada dalam catatan bank dan perusahaan.

Biasanya, bank akan mengirimkan laporan rekening koran secara berkala yang berisi catatan transaksi. Catatan transaksi tersebut menjadi bukti transaksi antara perusahaan dan bank dalam periode tertentu.

Berbekal bukti transfer tersebut, kita dapat melakukan identifikasi kesalahan sehingga kedua pihak tidak saling menyalahkan dan bisa menemukan jalan keluar sesuai prosedur.

Contoh Soal Rekonsiliasi Bank

Proses yang terjadi pada rekonsiliasi begitu penting, khususnya dalam akuntansi. Istilah ini bertujuan untuk memastikan bahwa data perusahaan sesuai dengan data bank terkait transaksi keuangan.

Rekonsiliasi bank melibatkan beberapa hal, seperti membandingkan dan mencocokkan. Dalam prakteknya, rekonsiliasi harus menyesuaikan saldo awal dan saldo akhir dari perusahaan dan bank terdaftar.

Umumnya, rekonsiliasi bank dilakukan dalam periode bulanan Tujuannya tak lain guna menyelaraskan dan mengidentifikasi perbedaan yang dapat terjadi.

Berikut contoh soal rekonsiliasi bank:

Rekonsiliasi Bank PT. Norman Digital
Tanggal: 22 April 2023

Saldo berdasarkan data PT. Norman Digital: Rp. 291.500
Saldo berdasarkan data bank: Rp. 331.500

Dari data singkat di atas terdapat perbedaan yang cukup jelas. 

Rp331.500 (bank) – Rp291.500 (perusahaan)
= Rp40.000

Setelah dilakukan penyelidikan dan penyesuaian, terdapat beberapa pengeluaran/pemasukan yang belum tercatat dalam kas perusahaan. Berikut contohnya:

Saldo menurut bank: Rp331.500
-Koreksi kesalahan bank (+): Rp12.000
-Cek yang masih beredar (-): Rp24.000

Saldo yang benar: Rp319.500

Saldo menurut perusahaan: Rp291.500
-Kiriman uang (+): Rp43.000
-Beban administrasi bank (-): Rp7.500
-Koreksi kesalahan cek (-): Rp7.500

Saldo yang benar: Rp319.500

Kesimpulannya, ada beberapa uang keluar dan masuk yang keliru atau salah catat. Jadi setelah dilakukan beberapa penyesuaian, saldo dari PT Norman Digital dan rekening koran bank sudah cocok, yakni Rp319.500.

Lantas, kenapa ada perbedaan dalam catatan bank dan perusahaan?

Ada banyak hal yang bisa jadi penyebab catatan bank dan perusahaan berbeda, seperti kesalahan pencatatan penerimaan baik dalam selisih kecil atau besar.

Kemudian bisa juga karena terdapat biaya administrasi bank, dana yang belum disetor, hingga cek yang belum dibayarkan.

Akhir Kata

Agar tidak terjadi kesalahpahaman antar divisi, proses rekonsiliasi bank sangat penting dilakukan. Terutama jika terdapat selisih terlalu jauh antara catatan perusahaan dan bank.

Jadi itulah ulasan tentang contoh soal rekonsiliasi bank lengkap dengan pembahasannya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang masih bingung dengan akuntasi, baik saat menempuh pendidikan maupun dalam dunia kerja.