Habib Husein Ja’far, Pengasuh Pemuda Tersesat yang Dituduh Syiah

Belakangan media sosial heboh dengan cuitan lama Habib Husein Ja’far yang dianggap mengagung-agungkan kaum Syiah.

Selain itu, riwayat pendidikan beliau juga disoroti oleh netijin. Di Wikipedia tertulis kalau Habib Husein pernah bersekolah di YAPI Bangil.

YAPI Bangil adalah pesantren berbasis Syiah di Madura yang didirikan Ustadz Husein bin Abu Bakar Al-Habsyi pada 21 Juni 1976 dan masih eksis hingga saat ini.

Lantas, berdasarkan riwayat pendidikan tersebut apakah sudah pasti kalau Habib Husein Ja’far seorang Syiah?

Dan andai beliau memang Syiah, apa salahnya? Bukankah Majelis Ulama Indonesia (MUI) tidak melarang kehadiran Syiah di Indonesia?

Pada artikel ini saya akan coba mengeluarkan unek-unek dari topik yang tengah ramai diperbincangkan.

Bukan hanya dari sisi tuduhan Syiah saja, namun juga perihal mudahnya kita menghakimi dan menghina orang lain karena perbedaan pendapat.

apakah habib husein ja'far syiah

Siapa Habib Husein Ja’far Al Hadar?

Pertama saya akan memberikan sedikit informasi perihal siapa itu Habib Husein Ja’far Al Hadar. Berdasarkan referensi Wikipedia, beliau adalah seorang pendakwah yang berasal dari Madura dan keturunan Arab tulen.

Habib Hyung, begitu ia biasa dipanggil oleh pengikutnya, termasuk salah satu cucu Nabi Muhammad SAW dari marga Al Hadar atau Al Haddar.

Selain melakukan dakwah, Habib Husein juga telah menerbitkan banyak buku tentang Islam, salah satunya berjudul “Tak di Ka'bah, di Vatikan, atau di Tembok Ratapan Tuhan Ada di Hatimu”.

Bahkan, beliau juga aktif membuat konten Youtube membahas keagamaan di channel Jeda Nulis. Hebatnya, Adsense di channel tersebut tidak diaktifkan, meskipun subscriber-nya sudah mencapai 600 ribu lebih.

Nama Habib Husein kian populer sejak ia bergaul dengan Tretan Muslim dan Coki Pardede. Mereka aktif membuat konten di Youtube, dan terkadang mengadakan dakwah/seminar offline dari kota ke kota.

Salah satu konten yang sangat ditunggu-tunggu adalah “Kultum Pemuda Tersesat”. Di sana Habib berkolaborasi dengan duo buronan ormas untuk menjawab pertanyaan dari para Deadwood dan Pemuda Tersesat.

Pertanyaan mereka pun terkadang tak masuk di akal, tapi Habib Husein selalu bilang kalau pertanyaan tersebut nyata dan harus dijawab berdasarkan Al-Qur’an maupun Hadits agar pintu kesesatan tidak semakin terbuka.

Beberapa pertanyaan yang pernah ditanyakan di antaranya, “Bib, kalau kita bernafas di samping orang meninggal, apakah itu termasuk sombong?”, “Bib, kalau pahala dan dosa imbang, apakah ada extra time?”, dan pertanyaan menyesatkan lainnya.

Benarkah Habib Husein Ja’far Syiah?

Kembali  ke pembahasan awal, apakah Habib Husein Ja’far Syiah? Menurut pendapat saya bisa iya bisa tidak.

Saya tidak mau menyimpulkan sesuatu yang permasahannya masih abu-abu. Lebih baik diam dibanding berbicara sesuatu yang tidak ada manfaatnya.

Lagipula, ceramah Habib Husein itu tidak pernah mengajarkan pendengarnya untuk berbuat jahat. Beliau menjelaskan sesuatu dengan baik, mudah dicerna, dan selalu berdasarkan ayat Al-Qur’an dan Hadits.

Kalaupun Syiah, toh apa masalahnya? Syiah itu ada banyak sekte, dan ada yang tidak menyimpang dari ajaran Islam.

Terlebih, seperti yang saya jelaskan di awal, MUI sendiri tidak melarang kehadiran Syiah di Indonesia.

Apalagi masalah seperti ini bukan sekali dua kali terjadi. Abi Quraish Shihab dulu juga pernah dituduh Syiah dan sesat hanya karena mengatakan Nabi Muhammad SAW tidak dijamin masuk surga.

Padahal, setelah itu ada kalimat lanjutan yang tidak dikutip. Bahkan, setelah ucapannya viral, Abi Quraish langsung membuat klarifikasi (bisa dilihat di Youtube).

Tapi, sampai sekarang masih ada juga yang menganggap beliau sesat.

Jadi, masalahnya di mana? Apa karena tidak suka dengan ceramah yang mengajarkan kasih dan cinta lalu dibilang sesat? Setiap penceramah yang berkata lemah lembut otomatis sesat?

Kalau seperti ini mungkin pikiran kalian yang harus di-ruqyah, terutama akun Instagram @twit_sunnah dan para pengikutnya.

Sebagi penutup, saya ingin mengutip beberapa kalimat dari situs Pesantren.id dan sedikit modifikasi serta poin dari pemikiran saya sendiri.

Soal Habib Husein Ja’far Syiah atau bukan, ada kemungkinan yang harus diketahui agar tidak asal mengambil kesimpulan:

1. Habib “The Protector” Husein Ja’far mungkin dulu pernah Syiah berdasarkan cuitan Twitter tahun 2014 akhir. Di sana tertulis pembelaan terhadap kaum Syiah, salah satunya Nimr Al Nimr.

2. Habib Hyung Husein Ja’far mungkin pernah Syiah, berdasarkan riwayat pendidikan di pesantren YAPI Bangil. Tapi, sekarang memutuskan keluar dan berguru kepada ulama Nahdatul Ulama (NU).

3. Habib Husein Ja’far sekarang masih Syiah, namun bukan sekte Syiah yang melenceng dari ajaran Islam. Buktinya selama saya nonton konten dakwah beliau, tidak pernah sekalipun mengajak kepada keburukan maupun kegelapan (dzulumat).

4. Kemungkinan postingan yang diterbitkan oleh akun @twit_sunnah adalah rencana jahat untuk menjatuhkan nama beliau seperti yang pernah menimpa Abi Quraish Shihab.

5. Kemungkinan, para pembeci menganggap beliau sesat karena dakwah-nya berjudul “Pemuda Tersesat”. Ini serius, saya pernah baca komentar di IG dengan konteks seperti itu.

Padahal, Pemuda Tersesat sendiri hanya sebuah nama yang menjelaskan bahwa masih banyak anak-anak muda yang memiliki segudang pertanyaan di kepala tentang agama, namun tidak tahu harus ditanyakan ke siapa.

Ingat, empat poin di atas adalah “kemungkinan”, bisa benar dan bisa salah. Saya memilih untuk tidak mengambil kesimpulan pasti dari kasus ini.

Saya sendiri termasuk Pemuda Tersesat yang semakin tergugah iman untuk belajar agama sejak menonton dakwah Habib Husein Ja’far.

Dan sekali lagi, beliau tidak pernah mengajarkan keburukan. Bahkan, ketika dihina ramai-ramai, Habib memilih untuk diam.

Penutup

Mungkin hanya itu yang bisa saya sampaikan, maaf bila ada salah-salah kata. Sekali lagi, menuduh seorang sesat tanpa bukti valid dan tidak mengonfirmasi langsung ke orang bersangkutan adalah tindakan yang salah.

Jika Habib Husein Ja’far Al Hadar dengan ceramahnya yang lembut dan penuh kasih kau sebut Syiah dan sesat, lalu sebutan apa yang pantas untuk Habib Rizieq Shihab?

Semoga ulasan ini dapat menjawab pertanyaan apakah Habib Husein Ja’far Syiah atau sesat yang sering muncul di kolom komentar IG maupun Twitter.